Temanggung Senin , 4 Agustus 2025– Dalam rangka memperkuat sistem deteksi dan respons terhadap penyakit infeksi emerging (PIE) dan penyakit potensial Kejadian Luar Biasa (KLB), Tim Kerja Surveilans Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung menyelenggarakan kegiatan Pertemuan Pelaksanaan Kewaspadaan Dini dan Tatalaksana Pengambilan Spesimen Penyakit Infeksi Emerging (PIE).

Kegiatan ini diikuti oleh 26 petugas surveilans dari 26 Puskesmas se-Kabupaten Temanggung, dengan tujuan untuk melakukan refreshment terhadap prosedur dan tatalaksana pengambilan spesimen dalam rangka penanganan kasus penyakit menular dan emerging yang memerlukan penanganan cepat dan tepat.

Sebagai narasumber dalam kegiatan ini dihadirkan:

1. Kompyuti Utarie RK, S.K.M., M.Kes, Kepala Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) Kabupaten Temanggung

2. Tim Kerja Surveilans Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung

Dalam pemaparannya, narasumber menjelaskan pentingnya ketelitian dan ketepatan prosedur dalam pengambilan spesimen sebagai langkah krusial dalam penegakan diagnosis dan penanganan lebih lanjut terhadap kasus-kasus penyakit menular yang berpotensi menjadi wabah.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah koordinasi teknis antara petugas surveilans puskesmas dan Dinas Kesehatan, guna memastikan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap kasus-kasus penyakit yang berisiko tinggi terhadap kesehatan masyarakat.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan petugas surveilans di seluruh puskesmas Kabupaten Temanggung dapat meningkatkan kapasitas dan kewaspadaan terhadap penyakit infeksi emerging, serta siap menjalankan prosedur pengambilan spesimen sesuai standar yang berlaku.